1. Apabila hobi tersebut
berkonsekuensi terhadap keuangan rumah tangga, sebaiknya hal itu dibicarakan
secara terbuka. Jika Anda seorang suami, Anda harus pula sadari bahwa rumah
memang menjadi indah dan sebagai istri yang lebih banyak berada di rumah memerlukan
suasana yang membuatnya betah menurut ukurannya.
2. Rencanakan keuangan
keluarga dan kebutuhan yang ingin dicapai dalam 5 tahun ke depan. Coba hitung
ulang nilai uang yang sudah dikeluarkan untuk hobi tersebut, lalu umpamakan
seluruh atau sebagian dari nilai tersebut digunakan untuk tujuan lain seperti
tabungan dan investasi, berapa imbal hasil yang dapat diperoleh, dengan harapan
bahwa nilai tabungan/investasi ini dapat memenuhi kebutuhan masa depan
keluarga.
3. Jika uang untuk hobi tersebut digunakan untuk program pendidikan anak asuh, berapa anak asuh yang bisa dibiayai. Atau jika digunakan sebagai waqaf tunai, berapa besar nilai pahalanya di dunia dan akhirat yang diperoleh.
3. Jika uang untuk hobi tersebut digunakan untuk program pendidikan anak asuh, berapa anak asuh yang bisa dibiayai. Atau jika digunakan sebagai waqaf tunai, berapa besar nilai pahalanya di dunia dan akhirat yang diperoleh.
4. Apabila hobi tersebut
lebih terfokus pada pembuatan suatu karya/kreasi tertentu, mengapa tidak dicoba
agar hobi tersebut dapat menghasilkan uang. Berikan modal kepada pasangan untuk
berkreasi dan bantu pemasarannya seperti ikut kegiatan bazar atau titipkan
kepada rekan yang mempunyai toko/galeri.
5. Apabila kreasi hasil
dari hobi tersebut laku dijual pasti akan menambah kepercayaan diri bahwa
kreasinya dapat diterima oleh masyarakat luas.
0 komentar:
Posting Komentar